Pantai Papuma, Hamparan Pasir Putih Pesisir Selatan Jawa Timur

Dibalik keganasan ombaknya, pantai Papuma menyimpan keindahan pesisir selatan Jawa. Perpaduan pasir putih dan batu karang di sepanjang pantai, tersembunyi di balik hutan tropis kaya flora dan fauna.

Walau arus dan ombaknya memiliki reputasi tak bersahabat dengan perenang, pantai selatan Jawa memiliki daya tariknya sendiri. Hantaman ombaknya yang keras, membentuk pulau-pulau karang yang cantik. Seperti pantai Papuma di Jember, pecahan-pecahan karang, Pulau Kodok dan pantai pasir putihnya sungguh memanjakan  mata.

Tersembunyi di Balik Hutan Tropis

Pantai Papuma, yang merupakan kepanjangan dari nama aslinya Pantai Pasir Putih Malikan ini bisa dibilang merupakan salah satu pantai paling indah di pesisir selatan Jawa Timur. Pantai ini terletak di Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, jaraknya sekitar 45 km ke arah selatan Jember.

Pantai Papuma berada di jalur pantai selatan yang terkenal dengan ombaknya yang besar dan ganas.  Tetapi dibalik keganasan ombaknya, pantai ini juga menyimpan keindahan yang maksimal memanjakan mata pengunjung dengan perpaduan pasir putih dan batu karang di sepanjang pantai.

Batu karang yang besar menjadi ciri khas pantai Papuma. Di sepanjang pantai Papuma, ada beberapa karang besar yang menyerupai pulau. Masing-masing memiliki nama yang diambil dari tokoh pewayangan, yaitu Pulau Batara Guru, Pulau Kresna, Pulau Narada, Pulau Kajang, Pulau Nusa Barong dan Pulau Kodok karena bentuknya menyerupai kodok.

Sebelum memasuki Pantai Papuma yang merupakan kependekan dari Pantai Pasir Putih Malikan,  pengunjung disambut dengan keindahah hutan Malikan milik Perhutani. Hutan ini masih alami, kaya dengan berbagai flora dan fauna. Termasuk lutung yang bergelantungan di pohon. Juga rusa, ayam hutan, dan berbagai jenis burung.

Selain hutan, pasir dan batu karang, perahu-perahu nelayan juga menyokong keindahan alami pantai Papuma.  Buat yang ingin menikmati kuliner di pantai, pada pagi hari bisa membeli langsung ikan hasil tangkapan nelayan dan dibakar di pinggir pantai sambil menikmati gelombang ombak yang menuju pasir putihnya.